Penyambutan Mahasiswa Baru di FIKES UNIMMA Tahun 2023

Masa pengenalan kampus merupakan salah satu kegiatan yang membawa mahasiswa baru untuk beradapatasi dengan lingkungan akademik di kampus. Selain itu, dengan adanya pengenalan ini dapat semakin memahami kondisi kampus yang mendukung untuk belajar serta pembentukan karakter mahasiswa baru. Kegiatan tersebut biasanya mengenalkan lingkungan kampus yang luas, sistem akademik kampus, fasilitas kampus, tata tertib kampus, dan hal-hal lain yang berkaitan dengan kampus .

Berkaitan dengan hal tersebut, FIKES UNIMMA telah mengadakan masa pengenalan kampus pada hari Senin 11 September 2023. Kegiatan yang berlangsung satu hari ini dilaksanakan di aula FIKES dengan melibatkan sejumlah 169 mahasiswa baru dari semua jurusan di FIKES. Selain mengenalkan lingkungan FIKES, para mahasiswa juga dikenalkan dengan para dosen dan juga tenaga kependidikan FIKES. Beberapa fasilitas, sarana dan prasarana juga dikenalkan. Di antara rangkaian kegiatan ini adalah adanya kegiatan matrikulasi untuk menambah persiapan memasuki perkuliahan semester gasal.

Keluarga besar FIKES UNIMMA berharap dengan kegiatan ini nantinya mahasiswa tidak kaget dalam menghadapi proses pembelajaran di kampus. Tidak hanya masalah kampus, di dalam pengenalan tersebut juga bisa menemukan hangatnya kebersamaan dan eratnya kekeluargaan di FIKES.

Pelatihan kegawatdaruratan bagi perawat di FIKES UNIMMA Tahun 2023

Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes) Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) mengadakan pelatihan PPGD pada tanggal 6 September – 10 September 2023. Kegiatan ini berlangsung secara daring dan luring di aula dan beberapa kelas di FIKES untuk luring / praktek secara langsung bersama instruktur dari Medical Service Training (MST) 119. Sejumlah 126 peserta mengikuti pelatihan ini yang terdiri dari mahasiswa, alumni, perawat RS hingga sebagian dosen keperawatan FIKES UNIMMA.

Ketua panitia yaitu Ns. Sigit Priyanto, M.Kep, menyampaikan bahwa pelatihan PPGD ini rutin dilaksanakan satu tahun sekali. Kegiatan ini diadakan dalam rangka untuk membekali alumni dengan sertifikat-sertifikat yang akan sangat dibutuhkan saat mereka mencari pekerjaan. Karena setiap rumah sakit akan bertanya pada alumni tentang pelatihan PPGD”.

Disebutkan, di hari pertama hingga keempat, peserta mendapatkan materi dari berbagai dokter spesialis yang dilaksanakan melalui Zoom Meeting. “Hari pertama tepatnya Selasa kemarin, secara daring diisi dengan materi Elektroka Geografi (EKG) yang mempelajari cara mengetahui detak jantung. Selanjutnya hari Rabu sampai Jumat, pemberian materi oleh tim 119 diantaranya inisial asessmen, respiratori jantung dan sebagainya. Hari Sabtu dan Ahad, secara luring, pembagian kelompok dalam beberapa stase. Ahad diisi dengan responsi, peserta melakukan ujian dan gladi. Di akhir, akan ada penentuan apakah peserta lolos atau tidak,” jelasnya. Dalam acara penutupan Dekan FIKES, Dr. Heni Setyowati Esti Rahayu, S.Kp, M.Kes menyampaikan bahwa pelatihan ini sangat berguna bagi tenaga kesehatan karena di banyak kondisi sering menemukan kasus kegawatan. Tim MST 119 juga memberikan apresiasi karena keaktifan peserta selama pelatihan sehingga mereka mampu memahami setiap materi dan praktek yang disampaikan.

Adapun pelaksanaan gladi dengan mini simulasi code blue dan disaster management digelar di Lapangan Pandansari, Mertoyudan Magelang. Setelah mengikuti acara ini, diharapkan peserta mempunyai kemampuan dan ketrampilan tentang kegawatdaruratan serta meningkat kognitif dalam menganalisis kasus emergency di masyarakat / rumah sakit.

Pembukaan kegiatan PKKT Profesi Ners FIKES UNIMMA Tahun 2023

Pendidikan Keterampilan Keperawatan Terpadu (PKKT) merupakan bagian dari pelaksanaan pendidikan Profesi Ners dengan tujuan untuk mempersiapkan mahasiwa praktek menjadi lebih kompeten dan terampil sebelum terjun ke lahan praktek selama kurang lebih satu tahun.  Aspek ini menjadi poin penting pelaksanaan PKKT karena dengan terus meningkatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang keperawatan, maka penyelenggaraan pendidikan di bidang keperawatan dituntut untuk terus mengembangkan serta menyempurnakan pelaksanaan tujuan pendidikan. Sebagai wujud tanggung jawab dan dedikasi tinggi terhadap ilmu keperawatan, FIKES UNIMMA mengacu pada standar kompetensi peserta didik dari AIPNI serta berdasarkan kompetensi PKKT tentang keperawatan mulai dari pengkajian hingga evaluasi.

Program Profesi Ners FIKES UNIMMA mengadakan PKKT mulai hari Senin, 28 Agustus 2023 hingga 16 September 2023. Kegiatan ini dibuka dengan sambutan dari Ns. Priyo, M.Kep (Kaprodi Profesi Ners) dan Dr. Heni Setyowati Esti Rahayu, S.Kp, M.Kep (Dekan FIKES). Kegiatan PKKT ini diikuti oleh 46 Mahasiswa baik dari kelas reguler atau transfer. Sejumlah materi telah disiapkan dalam pembekalan selama 2 minggu. Sejumlah pemateri berasal dari RS Mitra FIKES UNIMMA dan beberapa dosen keperawatan juga turut menjadi pemateri. Selain materi kelas, mahasiswa juga akan mendapatkan refreshment materi praktek yang akan dilaksanakan di laboratorium keperawatan. Kegiatan PKKT ini nantinya akan ditutup dengan pengucapan ucap janji sebelum masuk lahan praktek.

Semoga PKKT ini berjalan lancar dan mahasiswa dapat meningkatkan kompetensinya sebelum memasuki lahan praktek di RS ataupun komunitas.

Workshop pembuatan soal UKOM S1 Ners FIKES UNIMMA Tahun 2023

Profesi perawat merupakan salah satu pilar utama dalam pelayanan Kesehatan sehingga dengan adanya Undang-Undang Keperawatan harus menjadi momen bangkitnya perawat. Perawat yang memiliki dedikasi, kompetensi diharapkan dapat menyelesaikan beragam permasalahan klinis pasien. Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor 1796/Menkes/Per/VIII/2011 tentang Registrasi Tenaga Kesehatan disebutkan bahwa setiap tenaga kesehatan yang akan menjalankan pekerjaannya wajib memiliki Surat Tanda Registrasi (STR). Kemudian, untuk memperoleh STR, tenaga kesehatan harus memiliki ijazah dan sertifikat kompetensi. Ijazah dan sertifikat kompetensi diberikan kepada mahasiswa setelah dinyatakan lulus ujian program pendidikan dan uji kompetensi. Uji kompetensi nasional adalah salah satu upaya untuk meningkatkan mutu dan standardisasi kemampuan perawat khususnya perawat dijenjang S1 dan Ners.

Upaya peningkatan kesiapan institusi kesehatan terhadap pemberlakuan UKOM harus ditindaklanjuti dengan kemampuan pembuatan soal yang berkualitas, komprehensif, dan sesuai dengan tingkat kompetensi perawat S1 Ners. Oleh karena itu, diperlukan adanya workshop Penyusunan Soal (Item Development) bagi tenaga dosen khususnya di lingkungan Program Studi Keperawatan Program Profesi Ners untuk meningkatkan kemampuan dosen dalam membuat soal uji kompetensi sehingga dapat menghasilkan lulusan yang berkualitas.

Di latarbelakangi oleh hal tersebut, FIKES UNIMMA menyelenggarakan kegiatan Workshop Pengembangan Soal UKOM pada tanggal 23 Agustus 2023 di Rumah Makan Kebon Tebu, Magelang. Narasumber kegiatan ini adalah Dr. Ns. Dwi Heppy Rochmawati, M.Kep, Sp.Kep,J (Dosen Keperawatan UNISSULA Semarang) dan Ns. Muhammad Khoirul Amin, M.Kep, Sp.Kep.J (Dosen FIKES UNIMMA). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan skill dosen dalam menyusun soal UKOM standar ujian nasional, mengembangkan bank soal institusional dan propinsi, serta mencari calon pengembang, reviewer, dan pelatih soal nasional. Acara ini diawali dengan pembukaan, sambutan dari Ns. Priyo, M.Kep (Kaprodi Profesi Ners) yang disusul oleh dibukanya acara oleh Dr. Heni Setyowati Esti Rahayu, S.Kp, M.Kes (Dekan FIKES UNIMMA). Selain itu, acara tersebut juga diisi dengan diskusi kurikulum dan Karya Ilmiah Akhir Ners.

Mahasiswa FIKES Mengikuti KKN Internasional di Malaysia Tahun 2023

KKN Internasional merupakan upaya penerapan Indikator Kinerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi (PT) UIR tentang Mahasiswa Mendapat Pengalaman di Luar Kampus, yang diluncurkan ole Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) Republik Indonesia (RI). Dalam rangka mengimplementasikan kebijakan tersebut UNIMMA mengirimkan 9 mahasiswa dalam KKN Internasional tersebut yang terdiri dari 1 mahasiswa Teknik Industri, 3 Mahasiswa S1 Ilmu Keperawatan dan 5 Mahasiswa S1 Farmasi. Mahasiswa tersebut yaitu Vian putri Widiastuti, Shintya Pradiana Rasti, Desi Nalinda Sari, Dinda Setiya Ningsih, Mayla Eka Nadia, Nihayatu Rohmah, Ezy Zainia, Devita Mayang Saraswati, dan Surya Dewa Permana. Tema kegiatan KKN kolaborasi ini ada pengenalan budaya.

Mahasiswa tersebut akan mulai mengikuti kegiatan pada tanggal 19 Agustus 2023 di Indonesia, lebih tepatnya tanggal 19 Agustus 2023 – 9 September. Kegiatan ini adalah kolaborasi antara Universitas Utara Malaysia dengn UNIMMA, UMY, STIKES Cirebon dan UNISA.  Selama di Indonesia, mereka akan berkegiatan di Kulonprogo bersama perguruan tinggi lainnya dan juga mahasiswa Universitas Utara Malaysia. Adapun kegiatan di Malaysia akan dimulai dari tanggal 14 September 2023 – 20 September 2023.

Semoga kegiatan ini berjalan lancar dan mahasiswa mendapatkan pengalaman baru di bidang budaya serta dapat menambah jejaring akademik kampus untuk kegiatan lainnya.

FIKES mengikuti Upacara Kemerdekaan RI Ke-78 di UNIMMA Tahun 2023

Dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke-78 RI, keluarga besar FIKES Universitas Muhammadiyah Magelang Mulia mengikuti upacara Pengibaran Bendera Merah Putih, di halaman kampus 2 Universitas Muhammadiyah Magelang.

Dalam kesempatan ini, upacara bendera dimeriahkan dengan beragamnya pakaian adat yang dikenakan oleh dosen dan seluruh karyawan UNIMMA. Dr. Lilik Andriyani, SE., M.Si selaku rektor dan pembina upacara mengenakan pakaian adat Minang dan membacakan sambutan dari Mendikbudristek. Beliau menyampaikan bahwa kemerdekaan Indonesia tidak dihadiahkan oleh asing, tetapi dipertaruhkan dengan seluruh jiwa dan raga warga negara Indonesia. Beliau menegaskan: “Perjuangan itu masih kita teruskan sampai hari ini dengan Merdeka Belajar yang telah kita gerakkan selama empat tahun terakhir.”

Begitu dosen dan tenaga kependidikan FIKES UNIMMA juga mengenakan pakaian adat dalam rangka meningkatkan jiwa nasionalisme dan sekaligus menjadi salah satu simbol bahwa negara Indonesia memiliki kebudayaan yang beragam. Pakaian adat di setiap daerah dan provinsi menunjukkan betapa kayanya negara kita dengan budaya yang menakjubkan.