Pekan ASI Sedunia atau World Breastfeeding Week (WBW) merupakan perayaan menyusui yang diadakan setiap minggu pertama di bulan Agustus. Pada tahun 2024, pekan ASI Sedunia atau Pekan Menyusui Sedunia diselenggarakan pada tanggal 1 sampai 7 Agustus 2024. Promosi Pekan ASI ini bertujuan untuk merayakan para ibu menyusui dengan segala keragamannya. Pekan ASI Sedunia mengapresiasi perjalanan menyusui para ibu untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan anak di kemudian hari. Dalam menyambut pekan ASI sedunia, FIKES UNIMMA turut berperan serta aktif yaitu dengan mempromosikannya melalui media Radio UNIMMA FM pada hari Rabo, 7 Agustus 2024. Adapun yang menjadi pembicara adalah Dekan FIKES yaitu Dr. Heni Esti Rahayu, S.Kp, M.Kes dan Ns. Kartika Wijayanti, M.Kep dimana beliau berdua memiliki kepakaran di bidang keperawatan maternitas.

Tema pekan ASI tahun adalah Closing The Gap: Breastfeeding support for all”  yang artinya: menutup kesenjangan: dukungan menyusui untuk semua. Tema ini menggarisbawahi pentingnya menyediakan dukungan yang menyeluruh bagi semua ibu menyusui, tanpa memandang latar belakang sosial, ekonomi, atau geografis. Demikan yang disampaikan Dr Heni dan Ns Kartika. Melalui tema ini, diharapkan semua elemen masyarakat, mulai dari keluarga, komunitas, hingga pemerintah, dapat bergandengan tangan untuk memberikan dukungan yang diperlukan oleh para ibu dalam menyusui. Peringatan ini juga menjadi kesempatan untuk meningkatkan kesadaran akan manfaat ASI bagi kesehatan dan perkembangan bayi, serta memperkuat upaya-upaya dalam mendukung program pemberian ASI eksklusif di seluruh dunia.

Dr Heni dan Ns Kartika menambahkan bahwa Pemerintah sudah mengeluarkan aturan untuk mendukung ibu memberikan ASI eksklusif yaitu Peraturan Pemerintah Nomor 33 Tahun 2012 Tentang Pemberian ASI Eksklusif dan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 15 Tahun 2013 Tentang Tata Cara Penyediaan Fasilitas Khusus Menyusui dan atau Memerah. Melalui peraturan tersebut diharapkan semua elemen masyarakat turut andil dalam mensukseskan pekan ASI sedunia.

Talkshow tersebut sangat interaktif dimana para pendengar setia Radio UNIMMA FM banyak bertanya kepada Dr Heni dan Ns Kartika.