Asosiasi Perguruan Tinggi Farmasi Indonesia (APTFI) telah melaksanakan visitasi luring dalam rangka usulan pembukaan PSPPA, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Magelang. Visitasi ini dilakukan sebagai bentuk pra pembukaan Program Studi (Prodi) Pendidikan Profesi Apoteker. Tim evaluator dihadiri oleh Ketua APTFI Prof. Dr. apt. Yandi Syukri, M.Si dan apt. Aziz Saifudin, M.Sc, Ph.D yang dilaksanakan pada Sabtu, 7 Oktober 2023 di Auditorium Fakultas Ilmu Kesehatan Unimma.

Hadir dalam kesempatan tersebut, Rektor Unimma Dr. Lilik Andriyani, SE., M.Si, Wakil Rektor I dan III, Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan, perwakilan preseptor PSPPA, Lembaga dan Biro Universitas serta Tim Task Force pendirian Prodi Pendidikan Profesi Apoteker. Rektor Unimma menyampaikan terimakasih kepada tim evaluator dari APTFI yang telah hadir di UNIMMA untuk memeriksa kesiapan pendirian program studi Pendidikan apoteker. Masukan APTFI sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kesiapan pada standar kurikulum, sumber daya manusia dan Unit Pengelola Program Studi yang terdiri atas organisasi tata kerja, SPMI dan sarana prasarana pembelajaran. Supply tenaga apoteker yang dihasilkan oleh institusi pendidikan dengan program studi pendidikan profesi apoteker masih terbatas dibandingkan jumlah prodi sarjana kefarmasian, artinya jumlah program studi profesi harus ditingkatkan.

Dalam sambutannya Rektor UNIMMA berkomitmen mendukung pendirian PSPPA di Universitas Muhammadiyah Magelang. Selesai sesi diskusi dengan tim task force pendirian PSPPA, tim evaluator melakukan kunjungan dan evaluasi sarana laboratorium, Objective Structured Clinical Examination (OSCE) center, Computer Based Test (CBT) center serta Apotek Pendidikan Unimma Medika. Ketua APTFI Prof. Dr. apt. Yandi Syukri, M.Si dan apt. Azis Saifudin, Ph.D berharap dengan diberikannya rekomendasi dari APTFI untuk pembukaan PSPPA Unimma dapat membantu memenuhi kebutuhan dan pemerataan apoteker di Indonesia di masa mendatang.