Tafsir Surat Al Falaq (1)


Kajian Online Pekanan
Pekan ke-2: Seri Tafsir Juz ‘Amma
Tahun ke-VIII/Juli/2024
Program “Go Islamic”
FIKES UNIMMA

Tafsir Surat Al Falaq (1)

Berikut beberapa faedah tentang surat tersebut, di antaranya:

1) Al Falaq termasuk surat Al Madaniyah yaitu yang diturunkan ketika Rasulullah sudah hijrah ke Madinah (At-Tafsir wa Al-Bayan li Ahkam Al-Qur’an no.4:2229).

2) Nabi pernah disihir seorang Yahudi ketika di Madinah yang mengakibatkan beliau lesu atau tidak semangat. Namun setelah diruqyah dengan dibacakan Al Falaq dan An Naas, beliau semangat kembali (Tafsir Al Jalalain).

Kisah tersebut mengindikasikan bahwa Nabi pun juga pernah terkena sihir oleh orang yang sangat membenci beliau.

3) Seorang yang membenci orang lain dapat berbuat sesuatu yang berpotensi mencelakakan orang yang dibenci tersebut.

Bersambung…

 

Al Jabbar

Kajian Online Pekanan
Pekan ke-1: Seri Aqidah Nama & Sifat Allah
Tahun ke-VIII/Juli/2024
Program “Go Islamic”
FIKES UNIMMA

Al Jabbar

Salah satu tafsir Al Jabbar yaitu Dzat yang memperbaiki urusan makhluk-Nya, yang mengatur makhluk-Nya dengan sesuatu yang bermaslahat bagi mereka.” (Tafsir Ibnu Katsir no.4/367 karya Ibnu Katsir).

Al Jabbar juga bermakna yang menguasai dan memiliki alam semesta.

Dalam sebuah hadits disampaikan bahwa pada hari kiamat, bumi akan menjadi satu adonan kue dan Al Jabbar membalikkannya dengan tangan seperti manusia saat membuat adonan kue (HR. Bukhari no.6155; Shahih). Maksudnya, karena saking kuatnya, Allah membolak balikkan alam semesta dengan mudah saat kiamat.

Oleh karena itu, dalam urusan apapun, setiap Muslim jangan pernah sungkan untuk memohon pertolongan kepada Allah. Karena Allah adalah Dzat yang Maha Kuat dan mampu mengabulkan permohonan hambaNya. Termasuk juga dalam hal sepele, misalnya pulsa nternetnya habis.

Semoga bermanfaat.

 

Kepribadian seorang Muslim (4): Cerdas menakar perasaan (Seri 2)

Kajian Online Pekanan
Pekan ke-4: Seri Kepribadian Kepribadian Seorang Muslim
Tahun ke-VIII/Juni/2024
Program “Go Islamic”
FIKES UNIMMA

Kepribadian seorang Muslim (4): Cerdas menakar perasaan

Seorang Muslim diperintahkan untuk cerdas menakar perasaannya. Termasuk juga ketika membenci, maka bencilah sekedarnya saja. Bahkan, Nabi memerintahkan untuk tidak membenci seseorang secara totalitas (HR. Muslim no.1469, Shahih), apalagi jika ia seorang Muslim dan masih mendirikan shalat.

Memang benar pesan Nabi bahwa berlebihan membenci seseorang dapat membalikkan perasaan tersebut menjadi sebuah kecintaan. Faktor utamanya mungkin karena beberapa hal berikut:

Pertama
Mungkin dari karakter perasaan benci itu sendiri yaitu ketika sudah pada puncaknya, maka perlahan turun dan berubah menjadi cinta. Diibaratkan seperti pendaki yang sudah sampai puncak gunung. Cepat atau lambat, ia pasti akan turun kembali.

Kedua
Mungkin Allah yang membalikkan perasaan tersebut.

Contoh nyata adalah masuknya Islam dari Umar bin Khaththab. Dulu ia adalah orang yang sangat membenci dan paling keras terhadap Islam. Namun karena satu dan dua hal, ia masuk Islam dan sangat bagus keislamannya. Bahkan ia termasuk Sahabat Nabi yang dijanjikan masuk surga.

Ketiga
Mungkin karena orang yang dibenci tersebut berbuat kebaikan yang memiliki dampak luas. Sehingga timbul pemakluman dari orang yang membenci dan akhirnya, perlahan-lahan kebencian itupun surut dan berubah menjadi simpatik, cinta dan sebagainya.

Dan mungkin masih ada sebab-sebab lainnya, Allahua’lam.

Semoga Allah menyelamatkan kita dari beragam perasaan yang berlebihan tersebut, Aamiin.

Tanda Hari Kiamat (14): Meluasnya perdagangan

Kajian Online Pekanan
Pekan ke-3: Seri Tanda Hari Kiamat
Tahun ke-VIII/Juni/2024
Program “Go Islamic”
FIKES UNIMMA

Tanda Hari Kiamat (14): Meluasnya perdagangan

Termasuk tanda akan semakin dekatnya Hari Kiamat adalah meluasnya perdagangan; hingga ada sebagian istri membantu suaminya dalam berdagang (HR. Ahmad no.3860; Shahih).

Beberapa waktu terakhir ini memang sedang banyak bermunculan bisnis start-up (bisnis rintisan) baik itu online atau offline, mulai dari makanan, baju, dan sebagainya. Bahkan tidak sedikit yang penjualnya adalah para wanita. Terkadang mereka bersama anak-anaknya ketika berdagang. Duduk di pasar atau di tepi jalan atau bahkan berkeliling dari satu tempat ke tempat lainnya.

Meluasnya perdagangan saat ini bukan berarti menjadi hal yang negatif di tengah masyarakat. Namun terkadang menjadi aspek positif, terlebih lagi jika diniatkan membantu ekonomi keluarganya. Bahkan, berdagang adalah salah satu sunnah Nabi (HR. Hakim no.2:10, Shahih).

Sebagaimana diketahui bahwa tanda Hari Kiamat ada yang positif dan negatif. Positif dalam artian tanda tersebut bukan dalam konteks larangan syariat, misalnya meluasnya perdagangan. Sementara itu, tanda negatif yaitu tanda yang termasuk larangan, misalnya meluasnya minuman keras, narkoba, dan sebagainya.

Semoga bermanfaat.

 

Tafsir Surat An Naas (2)

Kajian Online Pekanan
Pekan ke-2: Seri Tafsir Juz ‘Amma
Tahun ke-VIII/Juni/2024
Program “Go Islamic”
FIKES UNIMMA

Tafsir Surat An Naas (2)

Pada bulan Januari 2024 lalu telah disampaikan sebagian faedah dari tafsir Surat An Naas. Berikut kelanjutannya:

Keempat.
Setiap Muslim diperintahkan untuk berdoa agar dihindarkan dari karakter atau sifat yang tidak baik dalam kehidupan sehari hari.

Sebagai contoh mudahnya dalam dunia kerja. Termasuk karakter yang baik adalah ketika seorang Muslim dapat mentaati aturan dan mendukung program kerja yang telah ditetapkan pemimpin. Demi menjaga kemaslahatan bersama.

Karena ketika sebuah tempat pekerjaan dalam kondisi baik segala sesuatunya, maka kebaikan tersebut InsyaAllah akan berdampak positif kepada para pegawainya.

Kelima.
Jin adalah makhluk Allah yang tercipta dari api dan memiliki kemampuan tertentu. Misalnya, berubah wujud menyerupai hewan atau manusia. Jin ada yang taat kepada Allah dan ada yang selalu memusuhi perintah Allah.

Jin hidup di dunianya sendiri yaitu di alam jin. Namun terkadang, jin dapat menyatu dalam dunia manusia dan menampakkan wujud aslinya. Sebagaimana jin yang pernah mengganggu Nabi ketika shalat di malam hari. Nabi-pun kemudian menangkap dan mengikatnya di tiang masjid agar pagi harinya dapat dilihat banyak orang.

Namun karena alasan tertentu, Nabi melepaskannya sebelum pagi, yang pada akhirnya tidak jadi tontonan kala itu. Kisah tersebut sangat terkenal dan shahih diriwayatkan Bukhari.

(Taisir Karimirrahman / Tafsir As Sa’di karya Abdurrahman bin Nashir As Sa’di).

Semoga bermanfaat.

Al ‘Aziz

Kajian Online Pekanan
Pekan ke-1: Seri Aqidah Nama & Sifat Allah
Tahun ke-VIII/Juni/2024
Program “Go Islamic”
FIKES UNIMMA

Al ‘Aziz

Al ‘Aziz bermakna bahwa Allah subhaanahu wa ta’ala Maha Perkasa, Maha Mulia dari semua sisi serta tidak ada makhluk yang dapat menyerupai kekuatan dan kemuliaanNya (QS. Shad ayat 23 dan HR. Muslim no. 2577; Shahih).

Mengimani nama & sifat Al ‘Aziz akan memberikan dampak dalam kehidupan sehari-hari seorang Muslim, di antaranya:

Pertama
Menumbuhkan sifat merasa membutuhkan Allah dalam segala hal. Bahkan dalam masalah sepele sekalipun, misalnya, ban kendaraan bocor. Maka, ia akan tetap berdoa semoga Allah memberikan pertolongan.

Kedua
Meningkatkan rasa patuh terhadap perintah Allah, baik perintah melaksanakan ibadah atau meninggalkan larangan.

Ketiga
Menghindari memiliki sifat terlalu percaya diri karena sifat tersebut memicu kesombongan yang berpotensi menjauhkannya dari memiliki sifat merasa butuh kepada Allah.

Memiliki rasa percaya diri diperbolehkan dan suatu hal yang baik. Hanya saja, harus dikendalikan dan jangan sampai rasa tersebut menjauhkan dari berdoa meminta pertolongan Allah.

Semoga bermanfaat.