Dalam rangka pembukaan program studi (prodi) Kedokteran, tim taskforce Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) menggelar pelatihan kurikulum berbasis Outcome Based Education (OBE) dan penyusunan instrument pembelajaran. Diikuti oleh 30 dosen prodi Kedokteran, workshop dilaksanakan secara daring pada Rabu, 28 Maret 2024. Tujuan acara ini adalah memberikan pembekalan calon dosen dan taskforce FK Unimma sehingga dapat meningkatkan kualitas kurikulum dan instrumen pembelajaran berbasis OBE.

Dr. Heni Setyowati Esti Rahayu, S.Kp, M.Kes, Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes) UNIMMA menyampaikan bahwa kurikulum pendidikan dokter harus terdiri atas muatan yang disusun berdasarkan Standar Kompetensi Dokter Indonesia. “Pendidikan berbasis capaian atau yang disebut OBE itu menekankan pada keberlanjutan proses pembelajaran secara inovatif, interaktif dan efektif. Hal tersebut juga mempunyai pengaruh pada keseluruhan proses pendidikan, mulai dari rancangan kurikulum, perumusan tujuan dan capaian pembelajaran, strategi pendidikan, metode pembelajaran serta penilaian,” tuturnya. Dr. Heni juga menyampaikan ucapan terimakasih atas bantuan dari FK UMY dalam membantu pendirian FK UNIMMA.

Dalam kesempatan tersebut, dihadirkan dua narasumber diantaranya Dr. dr. Wiwik Kusumawati, M. Kes (Penasehat Medical Education Unit Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UMY) yang menyampaikan materi Mekanisme Penyusunan Kurikulum Berbasis OBE. Selanjutnya, dr. Galuh Suryandari, M.Med.Ed (Penanggungjawab Medical Education Unit Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UMY) memaparkan tentang Penyusunan RPS dan Modul Pembelajaran.

Harapan dari kegiatan ini adalah tim taskforce dapat menyempurnakan kurikulum dan instrumen pembelajaran yg telah dirancang sesuai regulasi dan standar yang ada serta dapat diimplementasikan jg pada prodi lain di Fikes yaitu Keperawatan dan Farmasi.